"Ayah, kalau Alif ada buat salah, ayah akan maafkan Alif, kan?" tanya anak kecil kepada ayahnya.
Kalau salah dengan ayah, ayah akan maafkan. Kalau salah dengan Allah, Alif kenalah minta ampun dengan Allah. Kalau salah dengan orang lain, kena minta maaf dengan mereka baru kita terlepas daripada dosa."
"Ayah kan selalu ajar Alif supaya mudah memaafkan orang, betulkan ayah?"
"Ya, ayah maafkan."
"Mestilah ayah kena maafkan sebab kesalahan Alif kali ini ayah pun pernah lakukan masa kecil dulu."
"Ya, kesalahan apa?" si ayah mula rasa terkejut. "Alif terjumpa buku rekod sekolah rendah ayah di dalam stor. Alif tengok ayah gagal dalam semua matapelajaran."
"Jadi?"
"Alif pun buat kesalahan yang sama macam ayah. Alif gagal dalam semua mata pelajaran."
"Oh begitu," jawab ayahnya sambil senyum sinis.
"Ya, ayah," jawab Alif. Berdebar menanti. Maaf atau hukuman?
"Okey, baiklah. Ayah akan lakukan apa yang datuk kamu lakukan kepada ayah. Datuk kamu rotan ayah lima kali, kemudian baru dia maafkan ayah."
Pengajaran : Anak-anak makin bijak kini, namun ibu bapa perlu jadi lebih bijak.
Sumber : Majalah Solusi Isu #45
Anak2 semakin bijak. Ibubapa kena terus belajar semoga sentiasa lebih bijak dari anak2. :)
ReplyDeletesalam....anak2 kecil, kalau diajar cara baik, baiklah jadinyakan???tapi cabarab membesarkan anak zaman la ni memang menakutkan..bagi saya..
ReplyDeletejom singgah blog saya...saya juai baju cantikkkkk
ReplyDeleteanak2 sekarang mmg makin bijak, jadi kita pun kenalah jadi lebih bijak kan. Lebih besar cabaran mendidik anak-anak sekarang...moga kita2 sama2 dapat melakukannya.
ReplyDelete1 kali anak bijak, kita perlu 10 kali lebih bijak....
ReplyDeleteanak2 sekarang perlukan jawapan yang tepat saja...silap haribulan anak yang ajar kita balik..tak mustahil terjadi...